Senin, 29 Maret 2021

Materi tgl 29 Maret 2021

 

Pengertian Akor

Apa arti akor? Dalam dunia musik, definisi akor merupakan hal yang tidak asing lagi. Sebab akor memang berhubungan langsung dengan nada dan lagu, sehingga wajib bagi para seorang pemain musik untuk bisa memahami mengenai hal seperti ini. Dibawah ini adalah informasi yang bermanfaat bagi kita untuk lebih memahami pengertian akor, fungsi dan macam-macamnya.

 

Pengertian Akor

Sebelum membahas lebih jauh sebaiknya kita lihat pengertian akor secara umum terlebih dahulu, sehingga kita bisa lebih memahaminya dengan mudah. Akor merupakan paduan beberapa nada yang jika dimainkan dengan secara bersamaan akan dapat terdengar lebih harmonis. Dan jika dilihat dari penyajiannya, akor memang dapat dimainkan secara bersamaan atau serentak ataupun bergantian.

 

Paduan nada ini pada biasanya sebagai penyerta melodi, dan keterpaduan nada-nada yang terdapat di dalam akor akan terlihat pada aransemen lagu yang nantinya dimainkan dengan menggunakan banyak alat musik serta aransemen lagu untuk paduan suara.

 

Tak hanya itu saja, nada-nada yang memang berasal dari instrumen musik ataupun dari berbagai jenis suara yang nantinya akan dibunyikan dengan secara bersamaan maka akan membentuk suatu akor. Jadi, akor ini memang tidak hanya berperan sebagai penyerta saja melainkan juga dapat menyatu dengan melodi.

Fungsi Akor di Dalam Dunia Musik

Setelah melihat pengertian akor secara umum, mari kita lihat juga fungsi akor dalam dunia musik. Dimana akor tidak hanya berperan sebagai penyerta saja akan tetapi akor yang nantinya di mainkan juga bisa dapat menyatu dengan baik dengan melodi.

Dibawah ini adalah beberapa fungsi dari akor, yaitu diantaranya:

- Pengiring sebuah nyanyian.

- Sebagai panduan terciptanya lagu dengan lebih mudah.

- Memudahkan mengaransemen sebuah lagu.

Itulah beberapa fungsi dari akor yang dapat kita dilihat seperti diatas. Walaupun terkesan umum, tetapi jika sudah memahami polanya maka akan menjadi semakin mudah dan akan sangat membantu pemain musik untuk menciptakan atau mengaransemen sebuah lagu.

Macam-Macam Akor

Sesudah memahami pengertian dan fungsi dari akor, kita juga akan membahas tentang macam-macam akor. Macam-macam akor yang dimaksud terbagi sebagai berikut :

 

  • Akor mayor
  • Akor dominan septim
  • Akor minor
  • Akor diminished
  • A kor minor 6
  • Akor augmented
  • Akor mayor 7 dan yang lainnya.

Dari sekian banyak macam-mcam akor, ada beberapa akor yang memang sering digunakan atau dipakai langsung dalam lagu, antara lain akor mayor, akor dominan septim dan juga akor minor.

Untuk akor yang lainnya tentu akan digunakan juga, tetapi pada umumnya hanya digunakan untuk memperindah ataupun mengubah kualitas dari lagu tersebut.

 

f. Saturnus

Saturnus merupakan planet terbesar kedua setelah Jupiter dengan diameter 10 kali diameter bumi. Keistimewaan planet ini, yaitu cincin yang mengelilinginya. Cincin ini diperkirakan terdiri atas debu halus, kerikil dan butir-butir es. Cincin saturnus sangat tipis tebalnya sekitar 10 – 1000 m dan lebarnya sekitar 275.000 km. Saturnus memiliki 22 satelit. Satelit yang terbesar adalah Titan.


 

Pada saaat pertama kali menemukan cincin Saturnus tahun 1610, Galileo salah menafsirkan apa yang dilihatnya. Ia berpikir Saturnus adalah planet rangkap tiga. Pada tahun 1655, cincin Saturnus baru dapat diidentifikasi oleh ilmuwan dan astronom Belanda Christian Huygens dengan menggunakan teropong buatannya sendiri.

 

g. Uranus

Sampai tahun 1781, orang mengira Saturnus adalah planet terjauh dari bumi. Akan tetapi, William Herschel menemukan planet Uranus. Uranus merupakan planet ketiga terbesar setelah Jupiter dan Saturnus. Diameter Uranus hampir empat kali diameter bumi atau kurang lebih 50.800 km. Karena jaraknya yang sangat jauh dari bumi serta atmosfernya sangat tebal, Uranus angat sulit diamati dari bumi. Uranus dikelilingi lima buah satelit dan yang paling besar adalah Titania.


 

h. Neptunus

Neptunus pertama kali ditemukan pada tahun 1846 oleh observatorium Berlin. Planet ini tampak seperti kembaran Uranus karena ukurannya yang hampir sama. Neptunus berdiameter kurang lebih 48.600 km. Suhu permukaannya lebih dingin daripada Uranus, yaitu sekitar minus 200° C. Neptunus memiliki dua buah satelit, yaitu Triton dan Nereid. Triton adalah satelit terbesar.

Negara Tujuan ekspor

 

Produk Indonesia memiliki kualitas yang mampu bersaing di pasar internasional. Banyak produk yang sudah diekspor ke negara-negara lain di dunia.

 

Adapun negara-negara tujuan ekspor antara lain sebagai berikut.

a.       Singapura

Komoditas Indonesia yang diekspor ke Singapura antara lain minyak bumi, timah, gas alam, sayur-sayuran, kayu lapis, dan daging.

b.      Filipina

Indonesia mengekspor ke negara Filipina berupa minyak bumi, besi baja, dan aluminium.

c.       Thailand

Komoditas Indonesia yang diekspor ke Thailand di antaranya kayu dan pesawat terbang.

d.      Brunei Darussalam

Negara Brunei merupakan pasar tujuan ekspor Indonesia untuk komoditas sayur-sayuran, buah-buahan, pakaian jadi, dan kendaraan.

e.       Jepang

Indonesia melakukan kegiatan ekspor ke Jepang terutama bahan tambang, hasil hutan, LNG, minyak bumi, aluminium, dan kayu lapis.

f.        Australia

Komoditas yang diekspor Indonesia ke Australia antara lain minyak bumi, kopi, teh, gula, rempah-rempah, kopra, tapioka, dan jagung.

g.       Jerman

Komoditas yang diekspor oleh Indonesia ke Jerman yaitu tembakau. Sebenarnya masih banyak lagi barang-barang yang diekspor Indonesia ke luar negeri, seperti hasil kerajinan, hasil usaha garmen, dan lain-lain.

 

Negara Asal Impor

Tidak semua kebutuhan penduduk Indonesia dapat dipenuhi dari produk dalam negeri. Nah, untuk memenuhi kebutuhan tersebut pemerintah mendatangkan barang dari negara lain atau impor yaitu sebagai berikut.

a.       Kelompok barang modal, meliputi mesin, motor listrik, kendaraan, traktor, dan besi baja.

b.      Kelompok bahan baku atau bahan penolong, meliputi bahan-bahan kimia, kertas, kapas, dan benang tenun.

c.       Kelompok barang konsumsi, meliputi beras, tepung terigu, obat-obatan, susu, ikan, dan bahan pakaian.

 

Adapun barang-barang yang dibutuhkan Indonesia berasal dari negara-negara berikut ini.

a.       Singapura, barang yang diimpor berupa barang elektronik dan hasil industry pangan.

b.      Filipina, berupa gula dan kopra.

c.       Thailand, berupa gula dan beras.

d.      Jerman, berupa produk farmasi, kapal, barang elektronik, dan mobil.

e.       Australia, berupa wol, gandum, mentega, keju, daging, dan barang dari logam.

f.        India, berupa kendaraan.

g.       Italia, berupa kendaraan dan mesin pengolahan makanan.

h.      Jepang, berupa barang elektronika, kendaraan bermotor, dan mesin.

 

Materi Matematika

 

Menentukan modus data

 1. Download materi pelajaran Matematika

2. Download latihan soal tematik dan matematika


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan sampaikan pesan kalian di sini